Racun Berbahaya di
sekitar kita.
Tanpa kita
sadari, begitu banyak bahan yang berbahaya di sekitar kita. Bukan hanya racun
yang ada dalam sebatang rokok, masih banyak racun lain yang tanpa sengaja masuk
ke tubuh kita. Dalam jangka waktu yang panjang akibat yang ditimbulkan yaitu
menyerang sistem kerja organ tubuh bagian dalam. Berikut ini lima jenis racun dari ratusan racun di
sekitar kita :
Merkuri
Dapat
mengakibatkan : sel kekebalan tubuh melawan sel tubuh kita sendiri, sehingga
menyebabkan antara lain artritis, tiroiditis, multiple sklerosis, dan lupus.
Merkuri juga mengganggu sistem saraf. Semua kerusakan yang diakibatkan merkuri
bersifat permanen. Merkuri umumnya terdapat di makanan laut.
Untuk pencegahan : kurangi konsumsi seafood.
Kadmium
Akibat yang
disebabkan oleh Kadmium yaitu pembengkakan jantung, hipertensi, dan mengganggu
fungsi ginjal. Salah satu sumber utama kadmium adalah kerang-kerangan.
Solusinya :
kurangi konsumsi lobster, kepiting, dan tiram. Mereka menyerap virus, limbah,
dan sejumlah besar kadmium, yang dapat menimbulkan keracunan. Kadmium juga
ditemukan persediaan air, khususnya dalam pipa berlapis seng. Karena itu,
sebaiknya tidak minum langsung dari keran.
Timah
Efek: mengganggu
fungsi otak dan sistem saraf, serta melumpuhkan zinc, tembaga, dan zat besi,
mineral yang sangat penting bagi tubuh kita. Timah dijumpai dalam hampir setiap
makanan, khususnya jika makanan yang berasal dari tanaman di dekat daerah
industri atau dekat jalan raya yang ramai. Partikel timah yang dikeluarkan knalpot,
diserap tanaman dan binatang, lalu masuk ke tubuh kita lewat mereka.
Solusi: Hindari
berolahraga di jalanan yang terpolusi dan hindari
makanan dalam kemasan.
Aluminium
Berdasarkan
penelitian, penyakit alzheimer berkaitan dengan aluminium. Solusi yang perlu
dilakukan kurangi asupan alumunium yang antara lain terkandung dalam obat maag, baking powder, keju proses, dan garam meja.
Hindari pula antiperspirant yang mengandung aluminium.
Karbonmonoksida
Gas yang
berbahaya ini mampu merusak lapisan dalam pembuluh darah dan meningkatkan
endapan lemak pada dinding pembuluh darah. Akibatnya, meningkatkan risiko
serangan jantung.
Solusi: hindari
terlalu sering terpapar asap kendaraan. Kalau menunggu kendaraan umum di
pinggir jalan, gunakan masker. (sumber : femina.co.id)
kalau dipikir-pikir tingkat persentase semua zat di atas sudah sgt mengancam kita... semua menjadikan kita lebih sadar akan bumi ini. makasi mas, sangat bermanfaat artikelnya :)
BalasHapustrims sudah berkunjung.
BalasHapus